Yayasan Islam Al-Amin Kapuas mengadakan sebuah acara yang mengangkat topik digitalisasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Acara yang diadakan pada Selasa (27/06) ini dihadiri oleh seluruh guru dan karyawan yayasan, dan mengundang seorang pemateri terkemuka, dr. H. Jum’atil Fajar, untuk membagikan pengetahuan dan pengalaman dalam menerapkan digitalisasi dalam proses pembelajaran.

Dalam acara tersebut, dr. H. Jum’atil Fajar, seorang ahli di bidang teknologi pendidikan, menyampaikan pentingnya mengadopsi teknologi dalam pendidikan. Ia berbagi strategi, manfaat dan alat yang dapat digunakan dalam digitalisasi pembelajaran. Salah satu alat yang menjadi sorotan dalam acara ini adalah aplikasi ChatGPT.

ChatGPT merupakan asisten virtual yang dikembangkan menggunakan kecerdasan buatan dan teknologi pemrosesan bahasa alami. Aplikasi ini dapat berinteraksi dengan pengguna melalui percakapan yang mirip dengan manusia. Hal ini memungkinkan siswa dan guru untuk berkomunikasi dengan aplikasi tersebut, bertanya, menjelaskan konsep, dan memperoleh bantuan dalam memahami materi pelajaran.


Pada acara tersebut, dr. H. Jum’atil Fajar secara interaktif memperlihatkan kepada para guru dan karyawan bagaimana aplikasi ChatGPT dapat digunakan dalam konteks pembelajaran sehari-hari. Ia menunjukkan bagaimana aplikasi ini dapat membantu menjawab pertanyaan siswa, memberikan penjelasan lebih lanjut, dan memberikan dukungan tambahan dalam pemahaman materi pelajaran.

Ketua Yayasan Islam Al-Amin Kapuas, Ustadz Agus Setiawan, mengungkapkan pentingnya acara ini dalam mendorong penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran. Ia menyampaikan, “Kami percaya bahwa digitalisasi pembelajaran adalah langkah maju yang penting untuk mempersiapkan siswa kita di era digital. Dengan adanya aplikasi ChatGPT, kami berharap para guru dan karyawan kami dapat memanfaatkan teknologi ini secara optimal dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di yayasan kami, baik dalam pembuatan RPP, bahan referensi pembelajaran, segala bentuk laporan, ataupun yang lainnya,” Ungkap Ustadz Agus pada Selasa (27/06).
